Khutbah Jum'at: Bersyukur Membuat Hidup Bahagia

Breaking News

Khutbah Jum'at: Bersyukur Membuat Hidup Bahagia

Khutbah Pertama

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللّٰهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ، وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ. أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّا اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ

اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. اَللّٰهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ

فَيَا عِبَادَ اللهِ، أُوصِيْكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللّٰهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ، قَالَ اللّٰهُ تَعَالَى فِي كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ أَعُوذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ

 

Amma ba’du.

Para jamaah Jumat yang dirahmati Allah,

Marilah kita tingkatkan ketakwaan kita kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan sebenar-benarnya takwa, yaitu dengan melaksanakan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Semoga kita termasuk hamba-hamba Allah yang mendapatkan rahmat dan ampunan-Nya.

Pada kesempatan khutbah Jumat kali ini, marilah kita bersama-sama merenungkan pentingnya bersyukur dalam kehidupan kita sehari-hari. Syukur adalah sikap hati yang mengakui segala nikmat yang diberikan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, baik nikmat kecil maupun nikmat besar, baik yang terasa maupun yang tidak terasa.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman dalam Al-Qur’an:

لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ

"Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih." (QS. Ibrahim: 7)

Pada ayat diatas, Allah menjanjikan bahwa jika kita bersyukur, maka Allah akan menambah nikmat yang telah diberikan kepada kita. Sebaliknya, jika kita kufur atau tidak bersyukur, maka Allah mengancam dengan azab yang pedih.

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam juga mengajarkan kepada kita untuk selalu bersyukur atas segala nikmat yang kita terima. Beliau bersabda:

مَنْ أَصْبَحَ مِنْكُمْ آمِنًا فِي سِرْبِهِ، مُعَافًى فِي جَسَدِهِ، عِنْدَهُ قُوتُ يَوْمِهِ فَكَأَنَّمَا حِيزَتْ لَهُ الدُّنْيَا

Barangsiapa di antara kalian yang merasa aman di rumahnya, sehat badannya, dan memiliki makanan untuk hari itu, maka seakan-akan dunia telah dikumpulkan baginya. (HR. Tirmidzi)

Hadits ini mengajarkan kepada kita bahwa nikmat keamanan, kesehatan, dan kecukupan makanan sehari-hari sudah merupakan kekayaan yang besar, dan kita seharusnya bersyukur kepada Allah atas nikmat-nikmat tersebut.

Para jamaah yang dirahmati Allah,

Dengan bersyukur, hati kita akan menjadi tenang dan bahagia. Bersyukur juga dapat meningkatkan rasa cinta kita kepada Allah, karena kita menyadari bahwa segala sesuatu yang kita miliki adalah karunia dari-Nya. Selain itu, bersyukur juga dapat menjauhkan kita dari sifat iri hati dan dengki terhadap orang lain.

Penelitian modern juga mendukung pandangan ini. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Emmons dan McCullough (2003) menunjukkan bahwa orang yang secara rutin mengekspresikan rasa syukur memiliki tingkat kebahagiaan yang lebih tinggi dan kesehatan mental yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang tidak melakukannya. Penelitian ini menunjukkan bahwa bersyukur tidak hanya memberikan dampak positif pada kesehatan mental, tetapi juga memperbaiki kualitas hubungan sosial dan mengurangi stres.

Marilah kita selalu bersyukur dalam segala kondisi, baik dalam keadaan lapang maupun sempit, kaya maupun miskin, sehat maupun sakit. Semoga dengan bersyukur, Allah akan senantiasa menambah nikmat-Nya kepada kita, dan kita akan selalu hidup dalam kebahagiaan dan keberkahan.

أقول قولي هذا وأستغفر الله لي ولكم، فاستغفروه إنه هو الغفور الرحيم. وقولوا: رب اغفر وارحم وأنت خير الراحمين

 

Khutbah Kedua

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ، حَمْدًا كَثِيْرًا طَيِّبًا مُبَارَكًا فِيْهِ، كَمَا يُحِبُّ رَبُّنَا وَيَرْضَى. أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّا اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ

فَيَا عِبَادَ اللهِ، أُوصِيْكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللّٰهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ، قَالَ اللّٰهُ تَعَالَى فِي كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ أَعُوذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ

Amma ba’du.

Para jamaah yang dirahmati Allah,

Marilah kita senantiasa meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan melaksanakan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Pada khutbah kedua ini, marilah kita mengingat kembali pentingnya bersyukur dalam kehidupan kita.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ

Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan: 'Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih. (QS. Ibrahim: 7)

Kita harus selalu ingat bahwa bersyukur adalah kunci kebahagiaan dan keberkahan hidup. Dalam setiap keadaan, marilah kita selalu bersyukur kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Marilah kita akhiri khutbah ini dengan doa, semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala memberikan kekuatan kepada kita untuk selalu bersyukur, dan semoga kita semua termasuk hamba-hamba-Nya yang selalu mendapat rahmat dan keberkahan-Nya.

marilah kita berdoa:

اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَرَضِيَ اللَّهُ تَبَارَكَ وَتَعَالَى عَنْ كُلِّ صَحَابَةِ رَسُولِ اللَّهِ أَجْمَعِينَ. آمِينَ

اللهم اغفر للمسلمين والمسلمات، الأحياء منهم والأموات، إنك سميع قريب مجيب الدعوات. اللهم أصلح لنا ديننا الذي هو عصمة أمرنا، وأصلح لنا دنيانا التي فيها معاشنا، وأصلح لنا آخرتنا التي إليها معادنا، واجعل الحياة زيادة لنا في كل خير، واجعل الموت راحة لنا من كل شر

اللّهُمَّ اعِنَّا عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

عِبَادَ اللهِ، إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالإِحْسَانِ وَإِيْتَاءِ ذِي الْقُرْبَى، وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ، يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ. فَاذْكُرُوا اللهَ الْعَظِيمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوهُ عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ، وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ, وَاللهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ


Penyusun: Asep Supriyadi (Sekretaris LTNNU KBB, Dosen STAI Al-Azhary Cianjur)

© Copyright 2022 - NU KBB Online